Open Suse 11.0 Live USB

Berikut adalah cara termudah membuat Open Suse Live USB menggunakan System Windows. . 


berikut adalah summary dari proses pembuatannya :


Keuntungan :
1. Tutorial ini dapat digunakan di Windows maupun di Linux. Letak perbedaan hanya terletak pada proses pembuatan bootable Live USB

2. Dapat menggunakan file system FAT 32 sehingga USB Flashdisk dapat di gunakan untuk menyimpan file dari Windows, Linux, maupun Mac Os.

3. Tidak memerlukan proses Instalasi Open Suse terlebih dahulu seperti halnya KIWI. hanya memerlukan proses download ISO Live CD dan tools untuk ekstrak ISO 

4. Hanya perlu beberapa langkah singkat.

5. Proses Singkat, hanya saja proses terlama adalah melakukan Copy  ISO image sebesar 700 MB

Persiapan :

1. Siapkan USB minimal 1G.

2. Download Versi terakhir dari Syslinux

3. Download hasil modifikasi initrd - namanya initrdud - dari uploads. blog Vavai. Modifikasi initrd ini memuat perubahan boot dari CD ke USB dan penambahan modules NLS untuk character set FAT 32

4. Download ISO Open Suse Live CD terbaru.

Membuat Bootable Live USB :

1. Jalankan Windows

2. Masukkan USB Flashdisk

3. Ekstrak Hasil Download SysLinux

4. Buka DOS (Command Prompt)

5. Pindah ke folder hasil ekstrak syslinux, masuk ke folder win32.

6. Jalankan perintah syslinux -ma driver-letter-of-flash-disk, misalnya :syslinux -ma E: dengan E adalah driver USB Flash Disk. Note : Proses pembuatan bootable disk sangat cepat jadi jangan menunggu berlama-lama.

Proses Pembuatan Live USB
1. Tancapkan Ulang USB Flash Disk yang sudah Bootable
2. Buat Folder sementara untuk hasil ekstrak ISO Live CD, Misalnya folder liveiso 
3. Ekstrak ISO Live CD menggunakan 7-zip atau Winrar ke folder liveiso
4. Copy semua isi dari liveiso ke USB flashdisk 
5. Copy semua isi folder boot/i386/loader ke USB flashdisk (ke root folder, bukan di dalam folder. mkasudnya copy ke drive E, bukan ke dalam folder di drive E).
6. Rename file isolinux.cfg yang ada di root  folder USB Flashdisk menjadi syslinux.cfg
7. Copy file initrdud hasil download ke root  folder USB flashdisk.
8. Buat perubahan kecil pada dile syslinux.cfg agar menggunakan intrdud, bukan initrd. Lakukan perubahan pada baris di bawah ini :
append initrd=initrd ramdisk_size=512000 ramdisk_blocksize=4096 splash=silent showoptsmenjadi append initrd=initrdud kiwidebug=1 ramdisk_size=512000 ramdisk_blocksize=4096 splash=silent showopts Opsi kiwidebug=1 akan menampilkan pesan error apapun ke terminal


Testing
1. Boot komputer dengan prioritas boot adalah USB HDD. sebagian besar komputer terbaru menstinya sudah mendukung pilihan ini . Jika menggunakan laptop atau komputer yang mendukung perubahan boot on the fly , ubah pilihan dengan menekan tombol keyboard F12, F8, F9 atau tombol lain sesuai dengan konfigurasi komputer anda.
2. Saat booting, tekan Enter saat ada pilihan untuk boot. Mengetik tulisan Live-System seperti yang diminta akan menimbulkan pesan kesalahan. Kita dapat memodifikasi pesain ini namin hal ini tidak terlalu bermasalah andaikan dibiarkan demikian adanya..


selamat mencoba . . good luck
regards . .